Penjajakan Kerja Sama SIL SKSG-PPSML-Pranata Pembangunan UI dengan Pertamina Patra Niaga

0 (10)
Berita

Penjajakan Kerja Sama SIL SKSG-PPSML-Pranata Pembangunan UI dengan Pertamina Patra Niaga

Jakarta, 15 Juli 2025 – Wakil Direktur SIL SKSG, Ir. Maureen Pomsar Lumban Toruan, bersama Manajer Umum PPSML SIL UI Tri Astuti Handayani, S.E., M.Si, Manajer Riset, Kerjasama & P2M Dr. Suyud Warno Utomo, M.Si. dan Kepala Pranata Pembangunan, Hendro Prabowo, MBA. serta Manajer Pemasaran, Dandun Winarno, mengadakan pertemuan dengan Harsono Budi Santoso selaku Director of Business Planning & Development Pertamina Patra Niaga di Wisma Tugu 2, Kuningan, Ruang 2D Lantai 2 Kuningan. Pertemuan berlangsung dalam rangka memperkuat sinergi antara kedua belah pihak.

PPSML SIL UI memaparkan sejumlah inisiatif riset yang telah dan sedang dikembangkan untuk mendukung transisi energi hijau dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Manajer Riset, Kerjasama & P2M Dr. Suyud Warno Utomo, M.Si menegaskan betapa pentingnya membangun sinergi antar lembaga guna mempercepat transformasi energi nasional.

Lebih lanjut, PPSML SIL UI tidak hanya aktif sebagai Sekretariat Eksekutif BKPSL (Badan Kerja Sama Pusat Studi Lingkungan se-Indonesia), tetapi juga sebagai ketua PEPSILI (Perhimpunan Program Studi Lingkungan Indonesia) yang telah menjadi poros koordinasi antar lembaga pendidikan dan penelitian lingkungan hidup yang ada di Indonesia. Inovasi unggulan yang dipaparkan pada pertemuan ini adalah pemanfaatan limbah FOME dan minyak jelantah sebagai bahan baku biosolar. Pertemuan ini juga menyinggung proyek strategis lain seperti pengembangan pabrik etanol di Jawa Timur yang dikerjakan PNRI dan distribusinya akan ditangani oleh pertamina. Produk baru seperti Pertamax Green 95 juga menjadi bagian dari roadmap energi hijau yang didorong bersama.

Bersamaan dengan itu, pertemuan tidak hanya fokus pada pembahasan bahan bakar alternatif. Keselamatan kerja (K3), polusi udara di daerah urban, dan potensi bahaya yang ditimbulkan dari pengelolaan sampah yang menghasilkan dioksin (senyawa beracun yang lebih berbahaya dari sianida) juga menjadi pembahasan dalam pertemuan ini.

PPSML dan Pranata Pembangunan UI secara konsisten menunjukan arah baru dalam penguatan ekosistem pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Melalui pendekatan ilmiah, inovasi teknologi, dan sinergi kelembagaan, kedua UKK tersebut menegaskan perannya sebagai penggerak utama transformasi energi dan lingkungan berbasis riset.