Sosialisasi Hibah Riset Sumitomo Foundation , Disambut Antusias oleh Civitas Akademika “Kampus Kuning”
August 3, 2025 2025-08-03 7:06Sosialisasi Hibah Riset Sumitomo Foundation , Disambut Antusias oleh Civitas Akademika “Kampus Kuning”

Sosialisasi Hibah Riset Sumitomo Foundation , Disambut Antusias oleh Civitas Akademika “Kampus Kuning”
Depok, 1 Agustus 2025 – Program hibah riset dari Sumitomo Foundation “Japan-related research grant program”, disosialisasikan di Kajian Wilayah Jepang, Universitas Indonesia (KWJ-UI). Kegiatan ini mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari kalangan akademisi dan juga peneliti yang memiliki ide riset yang berkaitan dengan Jepang.
Sosialisasi berlangsung secara hybrid, dan dihadiri lebih dari 200 peserta, yang terdiri atas 50 peserta luring di Kampus UI Depok dan 150 peserta daring melalui Zoom. Dalam sesi utama, Mr. Kenichi Hamaya selaku, Program Officer Sumitomo Foundation menyampaikan, untuk pendanaan tahun 2026, Indonesia memperoleh kuota sebanyak 11 orang penerima hibah, sama seperti tahun sebelumnya. Namun, persaingan tetap ketat, mengingat jumlah pelamar tahun lalu mencapai lebih dari 1.100 orang.
Dr. Julian Aldrin `Pasha, Selaku Ketua Asosiasi Studi Jepang di Indonesia (ASJI), dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari penguatan ekosistem riset yang berkaitan dengan Jepang di Indonesia. “Sosialisasi seperti ini sangat penting dalam mendorong kolaborasi akademik lintas negara serta memperluas akses informasi pendanaan riset yang relevan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Direktur-Sekolah Kajian Stratejik dan Global, Dr. Fuad Gani, menambahkan bahwa program hibah ini memiliki nilai strategis. “Pendanaan riset dari Sumitomo Foundation bukan hanya mendukung studi ilmiah, tapi juga memperkuat saling pengertian (mutual understanding) antara Jepang dan Indonesia,” ungkapnya.
Tentunya, Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi awal pintu masuk bagi peneliti muda Indonesia untuk menjalin kolaborasi riset internasional yang unggul dan berdampak (impactful) bagi Indonesia, sekaligus memperkaya khazanah studi Jepang di tanah air.
