Berita & Info

Program Studi Kajian Terorisme SKSG UI Gelar Diskusi Bahan Multifungsi

Uncategorized @id

Program Studi Kajian Terorisme SKSG UI Gelar Diskusi Bahan Multifungsi

Rabu 15 Mei 2019, Prodi Kajian Terorisme mengadakan Focus Group Discussion bertema Pengawasan Barang Multifungsi sebagai Prekursor Bahan Peledak: Studi atas Pengeboman Teroris di Indonesia. Diskusi yang digelar di lantai 4 Gedung IASTH UI Salemba merupakan respon terhadap pelaku teror yang menyalahgunakan bahan tertentu untuk serangan terorisme.

 Diskusi yang berlangsung selama lebih dari tiga jam, menghadirkan narasumber: Irjen Pol (Purn) Dr. Benny Mamoto (PRIK-KT), Khoirul Hadziq (Bea Cukai), Kompol Zakaria Sembiring (Puslabfor Bareskrim Polri) dan Ali Imron (Pelaku Bom Bali).

Pada kesempatan pengantar diskusi, Irjen Pol. (P) Benny J. Mamoto memberikan pengantar kepada peserta FGD dari Kementerian Perdagangan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pertanian, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Dinas Koperasi UKM, serta Perdagangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Densus 88, Wassendak Polda Metro Jaya, dan Polres Metro Jakarta Pusat mengenai pentingnya pengawasan terhadap barang yang disalahgunakan oleh teroris.

FGD berhasil menghimpun berbagai masukan dari narasumber dan perwakilan kementerian/lembaga tentang bagaimana seharusnya pengaturan tentang barang multifungsi yang berpotensi disalahgunakan untuk aksi teror.

Muhamad Syauqillah, Selaku Ketua Program Studi Kajian Terorisme dalam kesimpulannya menyatakan bahwa FGD bertujuan merumuskan suatu masukan terhadap kebijakan tata niaga perdagangan barang-barang multifungsi yang telah disalahgunakan oleh teroris untuk dijadikan bahan pembuatan peledak.